Di era digital yang serba menggunakan internet ini, segala sesuatu menjadi dipermudah. Apalagi dengan adanya eksistensi tools digital seperti aplikasi atau situs-situs penting yang bisa diakses dengan menggunakan internet dimanapun dan kapanpun diperlukan. Mulai dari tools untuk mempermudah pekerjaan hingga media sosial.
Dan yang paling banyak digandrungi dan digunakan oleh sebagian besar masyarakat adalah media sosial. Mulai dari anak-anak hingga yang berusia lanjut.
Di jaman ini, siapapun bisa dengan mudah menjelajah dan memiliki media sosial. Bahkan siapapun bisa eksis dan membuat konten yang sudah dibagikan hingga ribuan kali.
Contents
Pengertian Social Media Marketing
Social media marketing merupakan kegiatan pemasaran yang dilakukan melalui media sosial untuk memasarkan dan mempromosikan produk atau jasa dengan cara berbayar dan tidak.
Media sosial memiliki banyak jenisnya, dan inilah yang menjadikan tiap-tiap platformnya memiliki segmen yang berbeda-beda. Maksudnya, tidak semua konten akan sesuai dengan pengguna. Jadi, Anda perlu melakukan riset sebelum membagikan konten.
Tapi tidak perlu khawatir, karena media sosial tidak memiliki batas niche untuk konten. Anda bisa gunakan tema apapun yang Anda inginkan dalam konten Anda. Baik itu konten berisi tentang informasi, hiburan, panduan, hingga iklan.
Dan sejauh ini, berdasarkan data dari dataIndonesia.id pengguna media sosial di Indonesia sudah mencapai angka 2,93 Miliar per kuartal 2022. Dengan dukungan data dari statista, pengguna paling banyak di usia 25-34 tahun.
Dari informasi data tersebut bisa Anda jadikan sebagai referensi untuk melakukan pemasaran dengan target usia tertentu. Dan perlu diketahui, pengguna paling banyak mengakses media sosial menggunakan perangkat handphone, maka jangan lupa untuk mengoptimalkan konten secara mobile friendly.
Jenis-jenis Social Media Marketing
Sebagai contoh jenis-jenis media sosial yang sering diminati untuk melakukan pemasaran yaitu Facebook, Instagram, Twitter, dan Youtube. Adapun media sosial lain yang tak kalah diminati saat ini seperti Tiktok, Linkedin, Pinterest, dan beberapa media sosial lainnya.
Facebook, Pengguna bulanan 2.934 Miliar
Instagram, Pengguna bulanan 2 Miliar
Youtube, Pengguna bulanan 2,1 Miliar
Twitter, Pengguna bulanan 396,5 Juta
Pinterest , Pengguna bulanan 433 Juta
Tiktok, Pengguna bulanan 1 Miliar
LinkedIn, Pengguna bulanan 310 Juta
Dari tiap-tiap media sosial di atas, tidak semuanya memiliki pengguna dengan latar belakang sama. Sehingga, saat Anda ingin mulai melakukan kampanye produk dan melakukan pemasaran di media sosial, parlu lakukan riset terlebih dahulu.
Karena selain dari penggunanya, goals dari tiap-tiap media juga berbeda. Misal, Instagram memiliki pengguna yang memprioritaskan untuk membagikan visual berbentuk foto, video pendek, atau design. Di sisi lain ada Youtube, yang penggunanya berfokus pada pembuatan konten berbentuk video dengan durasi yang panjang.
Ini membuktikan, jika pengguna media sosial disesuaikan dengan fungsi dari medianya itu sendiri. Meskipun jika Anda adalah pengguna dari banyak media sosial, tapi bukan berarti Anda mengunjungi beberapa media sosial dengan tujuan yang sama bukan?
Maka dari itu, untuk melakukan media social marketing, perlu mempersiapkan dengan matang konten yang ingin dibagikan kepada target, yang disesuaikan dengan user medianya. Dan terakhir, perlu diketahui jika tidak semua platform media sosial bisa digunakan untuk bisnis Anda.
Mengapa Social Media Marketing Penting?
Berdasarkan dari data yang sudah Anda baca di atas, bukankah Anda setuju jika media sosial merupakan hal yang penting untuk dilakukan? Adapun fungsi pemasaran media sosial yang perlu Anda ketahui. Media sosial dapat memudahkan untuk terhubung dengan banyak audiens dan target potensial untuk meningkatkan penjualan. Tapi, ada juga fungsi dan manfaat lainnya, Seperti beberapa hal ini:
- Dapat mengetahui trend pasar,
- Brand tidak mudah dilupakan, karena ada informasi yang selalu ter-update,
- Menggaet lebih banyak calon konsumen/target,
- Mengajak audiens untuk menindak lanjuti CTA,
- Meningkatkan ROI (Return Of Investment),
- Menyebarkan brand awareness,
- Dan lain sebagainya,
Kesimpulan
Masih sama dengan beberapa strategi marketing lainnya, pemasaran media sosial ini juga perlu memiliki target yang disesuaikan secara life style, demografis dan beberapa targetting lainnya. Selain itu, dari sekian platform media sosial yang ada, Anda tidak perlu menggunakan seluruh media sosial tersebut, gunakan media sosial berdasarkan hasil riset terbanyak produk atau jasa digunakan.
Jika Anda kesulitan dalam melakukan riset dan menentukan media sosial apa yang terbaik untuk bisnis, Anda bisa hubungi konsultan digital marketing DIMARKETING untuk mendapatkan bantuan analisis terbaik. Karena, selain solusi Dimarketing juga akan membantu untuk memanagemen media sosial bisnis Anda, jika diperlukan.